Teks ulasan disusun sebagai orientasi (informasi terkait latar belakang), narasi penjelas (penyampaian alur cerita/sinopsis/ringkasan), evaluasi (evaluasi sutradara, pemeran utama, penampilan, alur cerita, musik latar /lagu, tema, dialog dan sertakan perbandingan dengan serupa lainnya); dan Ringkasan Ulasan (pernyataan/pendapat/saran penulis untuk keseluruhan).
Berdasarkan hasil diskusi pada pertemuan terakhir, isi teks ulasan yang dipilih siswa adalah. Kami menonton pendek di kelas hari ini.
Sebelumnya, siswa mendengarkan penjelasan materi review melalui video yang saya simpan di YouTube. yang akan ditonton siswa adalah pendek berjudul “GIFT”.
Baca Juga : Jasa Pembuatan PT
Menariknya, beberapa siswa meminta untuk diizinkan pergi ke kamar mandi dengan wajah tertutup saat menonton. Mereka tertarik pada yang memainkan perasaan mereka. Saya juga sangat terharu, air mata hampir jatuh.
Saya memutar video pendek ini berulang-ulang di TV pintar saya di kelas sementara para siswa mengkritiknya. Kesempatan pertanyaan dan konfirmasi dibuka selama sesi nonton dan review.
Beberapa siswa kemudian meminta izin untuk menggunakan smartphone mereka untuk menerjemahkan. Mendekati jam kedua, perwakilan kelompok menyerahkan hasil review.
Menariknya, menjadi kaya bukanlah seberapa banyak yang kita miliki, melainkan seberapa banyak kita memberi. Terkadang mita lebih bahagia saat kita memberi.
pendek GIFT yang dirilis pada tahun 2013 merupakan drama keluarga tentang cinta seorang ayah kepada anak-anaknya dan orang lain. 7’30” diproduksi oleh The Creative Room dan didistribusikan melalui viddsee.com.
Disutradarai oleh Ren Zhiqiang dan diproduseri oleh Fu Xiuqi, pendek ini sukses menyentuh hati para penontonnya. Karakter utama ini termasuk Yoro Tan (Yim dewasa), Michael Chua (ayah Yim), Jon Andre Tan (Yim muda) dan Jim Koh (Associate Director of The Community Chest). Ada banyak lokasi syuting ini di The Community Chest di Singapura. Menurut berbagai sumber, GIFT movie ini untuk Community Chest.
Cerita dimulai ketika Lin (dewasa) kembali ke kediamannya. Kemudian dia bercerita tentang masa kecilnya dengan mendiang ayahnya. Dia tidak menyukai ayahnya, yang menurutnya miskin dan tidak bersemangat.
Lim malu dengan tetangganya karena dia hidup dalam kemiskinan dan ayahnya memiliki pekerjaan yang berbeda dari ayah yang lebih baik di antara teman-temannya.
Ayah Lin bekerja serabutan, mulai dari membagikan brosur dan menjual koran hingga menjadi badut. Dia melakukan banyak pekerjaan badut di Community Chest, menghibur anak-anak yang putus asa di sana.
Ada sebuah buku kecil yang selalu bersama ayah Lin. Buku itu berjudul HARAPAN, dan salah satu baris yang dia gunakan untuk inspirasi adalah “Kamu akan menjadi hebat.”
Lim bercita-cita untuk bisa hidup lebih baik dari saat itu.