Jakarta, 7 September 2022 – Pendidikan sarjana kini menjadi standar minimal pendidikan bagi banyak orang. Namun begitu, tidak jarang lulusan sarjana banyak yang belum mendapatkan pekerjaan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah pengangguran di Indonesia pada Februari 2022 adalah sebesar 8,40 juta penduduk. Hal ini dikarenakan tidak sesuainya kualifikasi antara kebutuhan perusahaan dengan keterampilan yang pendaftar tawarkan. Untuk itu, di zaman globalisasi seperti saat ini sangat penting bagi kandidat memiliki bekal pengalaman kerja yang mumpuni sebelum terjun ke dunia kerja. Melihat kekhawatiran itu, David Christ sebagai salah satu sosok inspiratif di industri kreatif membuka kesempatan bagi para mahasiswa BINUS University untuk mengembangkan diri dengan mengikuti Argo Asia Talent Development Program.
“Jika kandidat sering kali merasa susah mencari pekerjaan, kami sebagai perusahaan juga merasa sering kali susah mencari karyawan. Hal ini karena adanya ketidaksesuaian antara keterampilan yang dibutuhkan perusahaan dengan kandidat yang tersedia,” ungkap David Christ saat penandatangan kerjasama Argo Asia dengan BINUS University.
Argo Asia memiliki Talent Development Program sebagai wadah para mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan yang telah didapatkan selama masa perkuliahan. Talent Development Program dibuat khusus untuk mahasiswa pre-graduation agar mereka dapat terjun langsung dan merasakan semua proses kerja mulai dari pitching, brainstorming, client facing, kegiatan, mitigasi, sampai reporting sehingga para peserta mendapatkan keterampilan serta sensasi. Dengan program Argo Asia & BINUS University mendukung penuh generasi muda dengan memberikan ruang serta ekosistem kerja untuk mahasiswa/i dalam mengembangkan potensi penuh diri mereka agar siap memasuki dunia karir & bisnis sesuai mimpi yang akan mereka bangun.
Sebagai salah satu leading marketing, David Christ bersama tim Argo Asia telah menangani ratusan kebutuhan kampanye komunikasi dari berbagai macam industri mulai dari FMCG, perbankan, pemerintah, kesehatan, otomotif, elektronik, hingga e-commerce. Dengan bekal klien dari berbagai macam industri, para mahasiswa dapat lebih banyak mengasah potensinya hingga maksimal.
“Saya percaya dengan adanya Talent Development Program ini kami dapat mencetak mahasiswa/i unggulan yang terampil dan siap kerja sehingga perusahaan yang akan merekrut para kandidat tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk mengajarkan pegawai fresh graduate karena mereka sudah memiliki bekal yang berkualitas,” ucap David Christ.
Dalam program kerjasama ini BINUS University mengirimkan dosen internalnya untuk bekerja di biro iklan Argo Asia untuk merasakan dan mendapatkan pengalaman menangani berbagai macam project . Dimana pengalaman ini nantinya akan diimplementasikan kepada para mahasiswa semester 5 yang telah memiliki ilmu terapan.
“Kami ingin para mahasiswa tidak hanya memiliki bekal ilmu pendidikan saja namun juga ilmu di dunia karir. Oleh karena itu, kami sepakat bekerjasama dengan Argo Asia yang telah memiliki sepak terjang luar biasa serta penghargaan di bidang marketing communications,” tambah Maria Anggia Prabowo, Head of Communication Departement BINUS University.
David dan Anggi memiliki keresahan yang sama terhadap angka pengangguran yang begitu tinggi padahal para kandidat memiliki potensi ilmu dan kemampuan yang cukup bagus. Karenanya mereka sepakat membuat suatu kolaborasi Talent Development Program yang diharapkan dapat memberikan dampak dalam dunia karir & bisnis.
“Kami berharap dengan adanya kerjasama ini dapat membantu mencetak talenta muda berkualitas sehingga dapat menekan angka pengangguran,” tutup Anggi.